ImageTUMOR GANAS MERENGGUT MASA DEPAN ARMAN, YUK BANTU ...
Image

TUMOR GANAS MERENGGUT MASA DEPAN ARMAN, YUK BANTU ARMAN OPERASI!

Image
bandung, jawa barat
Rp 150.000 terkumpul dari Rp 50.000.000
3 Donasi 1 bulan, 18 hari lagi

Penggalang Dana

Image
Image
Verified Organization

“Saya cuma ingin sembuh, Bu… biar bisa kerja lagi dan bantu Ayah.” — Arman, 21 tahun

Di usia yang masih sangat muda, Arman (21) seharusnya sedang bersemangat mengejar mimpi dan bekerja seperti anak-anak muda lainnya. Sebagai seorang kurir paket, Arman setiap hari berkeliling mengantarkan barang sambil mengumpulkan rupiah demi membantu keluarganya.

Namun tak ada yang menyangka, hidup Arman seketika berubah sejak hari ia terjatuh dari atap rumah saat sedang memperbaikinya.

Ketika terjatuh, Arman mengalami patah tulang dan luka terbuka di bagian pinggul. Sayangnya, karena keterbatasan biaya dan ketidaktahuan, Arman tidak langsung dibawa ke rumah sakit, melainkan ke ahli pijat tulang.

Ibunya bercerita sambil menahan tangis:
“Kami pikir cuma keseleo biasa… kami nggak punya uang buat ke rumah sakit, Nak…”

Hari berganti hari. Luka itu bukannya membaik, malah semakin parah. Arman mulai kesulitan bergerak, tidak bisa berjalan, dan akhirnya hanya bisa terbaring lemah di kasur setiap hari.

Ketika pendarahan dari luka di panggulnya semakin sering terjadi, keluarga akhirnya memutuskan membawa Arman ke rumah sakit.

Betapa hancurnya hati mereka saat mendengar hasil pemeriksaan.
Dokter menyampaikan bahwa lukanya bukan sekadar luka biasa, tapi telah berkembang menjadi tumor, akibat serpihan tulang yang tertinggal ketika ia jatuh dulu.

Arman didiagnosa menderita Sarcoma Femur Dextra, yaitu tumor ganas yang menyerang paha atas hingga ke kaki bagian kanan.

Arman berkata lirih sambil menatap ibunya:
“Bu… aku kuat kan? Aku masih bisa sembuh kan, Bu?”

Sang ibu, saat ini hanya mengandalkan hasil dari berjualan kerupuk keliling berjalan kaki, kini harus bekerja lebih keras dari sebelumnya. Pendapatannya hanya Rp50.000 per hari, itu pun kalau ada panggilan kerja.

Ibunya berkata pelan:
“Saya cuma ingin anak saya sembuh… tapi saya sudah nggak tau lagi harus kerja apa. Semua barang sudah kami jual.”

Orang tua Arman bahkan telah menjual barang-barang yang mereka miliki demi biaya berobat.
Kini, rumah mereka hanya sebuah rumah panggung sederhana, sangat memprihatinkan, dan kamar mandinya pun tidak layak.

Pengobatan Arman sempat terhenti karena biaya yang tidak lagi mencukupi.
Dan sejak itu, kondisi Arman semakin memburuk.

Operasi adalah satu-satunya harapan untuk menyelamatkan Arman dari tumor ganas yang terus berkembang. Namun biaya operasi dan perawatan lanjutan sangat besar, jauh di luar kemampuan keluarga.

Jika tidak segera ditangani, kondisi ini bisa mengancam nyawa Arman.

Saatnya Kita Menjadi Pertolongan untuk Arman

Hari ini, Arman dan keluarganya sedang berjuang sendirian di tengah keterbatasan.
Mereka membutuhkan uluran tangan para #OrangBaik agar Arman bisa menjalani operasi dan kembali memiliki harapan untuk hidup.

Mari bantu Arman agar ia bisa kembali berdiri di atas kedua kakinya, kembali bekerja, dan kembali merasakan hidup tanpa rasa sakit.

Ayo Bantu Arman Bertahan

Tidak ada bantuan yang terlalu kecil. Setiap donasi adalah harapan.

Klik tombol Donasi sekarang dan jadilah bagian dari perjuangan Arman untuk sembuh.
Kebaikan Anda hari ini dapat menjadi penyelamat nyawa bagi seorang anak muda yang ingin kembali hidup normal dan membahagiakan orang tuanya.

Terima kasih para #OrangBaik.
Semoga kebaikan Anda dibalas berlipat ganda.

Baca selengkapnya ▾

  • December, 9 2025

    Campaign is published

Asanta23 jam yang lalu
Berdonasi sebesar Rp 50.000
Insan Baik1 hari yang lalu
Berdonasi sebesar Rp 50.000
Luthfi2 hari yang lalu
Berdonasi sebesar Rp 50.000

Fundraiser

Belum ada Fundraiser

Mari jadi Fundraiser dan berikan manfaat bagi program ini.

Doa-doa orang baik

Menanti doa-doa orang baik

Bagikan melalui:
✕ Close